Senin, 03 Agustus 2009

AiRmaTa BuNDa,,,,,,,,,,,

ketika itu,,bunda tersenyum dalam riangnya gemercik hujan,,
saat itu,,bunda tersentuh indahnya anugerah Tuhan,,
tapi,,kini hujan tak lagi tinggalkan suka di hatinya,,
anugerah Tuhanpun seakan mendorong airmatanya..

maafkan bunda Tuhan...
bunda tak dapat temukan kasih dalam tulusnya kata maaf,,
semua terasa hampa dan penuh derita,,
perlu waktu panjang tuk persatukan kembali kepingan hatinya,,
bukan karena cinta tak mampu hentikan airmatanya,,,
tapi luka membalut setiap kasih yang pernah dirasa sebelumnya...
mungkin terlalu mudah kata maaf diminta,, tapi begitu sulit maaf diterima dalam waktu yang amat singkat...

Tuhan,,
entah bagaimana kusampaikan beribu luka dalam jiwa,,
menggores setiap rasa yang tak dapat kuhalau,,
Tuhan,,
kutuliskan namaMu dalam palung jiwa,,
kubaca dan kudengar dalam asa dan gelisah,,
Tuhan,,
hanya kau yang mampu kulihat dalam tangis,,
hanya Kau yang mampu kurasa dalam tawa,,
hanya Kau yang mampu kucinta dalam dilema,,
ketika semuanya kurasa sirna Kau tak pernah letih taburkan benih cinta..
ketika semuanya kurasa hampa, kau tak pernah bosan hangatkan cita...

sutera kasih

kian lama terpenjara
mencari makna cinta
dalam ungkap kata bersulam dusta,,,
kita tebar rahmat terbuka mendamba cinta suci
sehalus dan selembut sutera kasih

dengarkanlah,,ke setiap kebenaran
tergerailah,,terbenam kepalsuan,,
Tuhan...
padaMU ada kedamaian
diribaan kebahagiaan
tiada lagi rasa kesangsian di hati...

cintaMU.. cinta tulus suci murni,,
kasihMu,, nan abadi,,

pertautan,,kesenjangan cinta..
pengaruh dalam jiwa..
merindukan kerinduan syahdu
pada yang Maha Esa,,

sutera kasih membelai,,
membalut kelukaan itu,,
sutera kasih melambai..
mengisi kekosongan pengharapan,,

doa dan titis airmata mendamba sutera kasih
agar terus bersemi selamanya,,

kita pasrahkan kehidupan mengharungi jabaran rintangan perjalanan di hadapan,,
cinta suci (Hijjaz)

pernah hatiku lika pedih
karena dijelari cinta penuh duri,,
lemas aku dalam dilema kata janji manis
sungguh tak bermakna,,,
mencarimu kasih bagai mencari mutiara putih,,
walau ke dasar lautan sanggup kuselami,,
namun tak percaya apa yang telah aku terjumpa
kau seputih pasir tak berharga,,,

demi cinta yang suci
ku rela korbankan kepentingan diri,,
demi sinar bahagia
ku hambakan diri padaNYa yamg Esa,,

baru kini kurasai nikmatnya cinta yang suci
walau tak sebanding dengan cinta yang kau beri
ranjau yang berduri akan aku tabah menempuhnya

kau seputih pasir tak berharga,,,

apalah arti cinta murni andai janji-janji
sering dipungkiri,,,